Athaya Vintage - Lamafa Diver adalah jam tangan buatan Indonesia tergolong minor brand namun sekarang ini sudah mendunia dan banyak mendapat review positif dari berbagai negara, terinspirasi dari jam tangan seiko diver legendaris 6105-8110, salah satu model seiko diver yang banyak diburu kolektor jam tangan sehingga harganya juga terus naik, beruntunglah Athaya Vintage mengeluarkan model Lamafa yang dibuat sangat mirip dengan Seiko 6105-8110 terutama pada bentuk casing yang asimertris, bezel, dial serta hands bahkan model waffle rubber strap dibuat mirip sehingga dapat menjadi alternatif pilihan jam diver klasik dengan harga hanya sekitar separuhnya saja (bahkan lebih) daripada Seiko Diver 6105-8110.
Terdapat 4 varian Lamafa yaitu hitam dengan tanggal dan tanpa tanggal serta biru juga dengan tanggal dan tanpa tanggal, masing-masing varian dibuat terbatas hanya 125 unit saja atau total produksi hanya 500 unit, kali ini yang ditawarkan adalah Lamafa hitam tanpa tanggal sehingga index marker pada dial tampak simetris.
Perbedaan paling menyolok ada pada index marker yang bulat dan segitiga sedangkan pada seiko 6105-8110 lebih dominan kotak, chapter ring juga dibuat polos yang dibuat brushed finish dengan warna stainless steel tidak hitam seperti pada seiko, hands juga terlihat serupa kecuali pada jarum detik yang dibuat sedikit berbeda.
ada cerita menarik mengenai nama Lamafa (Lama Fa) yang merupakan istilah untuk pemburu ikan paus bagi masyarakat di desa Lamarera, Nusa Tenggara Timur (NTT), orang yang bertugas menikam ikan paus disebut Lama Fa dengan menggunakan alat Tempuling yaitu semacam tombak yang sangat sederhana berupa bambu panjang yang disalah satu ujungnya ditanamkan besi runcing.
Lume menggunakan Swiss C1 Luminova yang berwarna hijau ketika berpendar dalam gelap setelah terpapar sinar dan berwarna putih dalam kondisi terang.
bezel dapat diputar 1 arah dengan 120 klik, material casing stainless steel 316L dengan brushed finish.
kaca menggunakan Domed Sapphire dengan Colorless AR Coating.
screw down crown dengan crown guard, terdapat logo Athaya Vintage pada crown.
caseback dengan engrave Lama Fa yang sedang menghujamkan senjata tradisional tempuling ke tubuh ikan paus, engraving tidak dalam seperti pada seiko diver, hanya diproses secara kimiawi saja.
Seri terbatas no. urut 144 dari 500 pcs saja yang diproduksi.
Menggunakan automatic movement dari Seiko Instrument NH35A yang bekerja pada frekuensi 21.600 bph dan dapat diputar manual winding dan dengan fungsi hack second.
diameter 44.3mm tanpa crown, lug to lug 48mm, lebar lug 20mm.
kondisi "mint" dijual lengkap dengan Athaya Vintage Handmade leather travel case, (Sold, Thanks)